Setiap Jam 21 Prius Terjual

Pernah dianggap sebagai mobil eksperimental kaum environmentalists, Toyota Prius kini menjadi mobil pilihan utama semua orang di Amerika Serikat. Sudah lebih dari satu juta unit terjual di negeri itu. Pencapaian fenomenal itu diumumkan Rabu (6/4), sebelas tahun sejak Prius diluncurkan di Amerika Serikat. Atau dengan kata lain rata-rata setiap 21 unit Prius terjual setiap jam dalam 11 tahun terakhir.
“Prius telah melempangkan jalan untuk mobil-mobil berteknologi hybrid,” kata Bob Carter, Toyota Division Group Vice President. Tidak kurang dari 13 brand akhirnya ikut menikmati pasar baru yang dirintis Prius.
Sebelas tahun lalu, Toyota mulai memasarkan Prius. Saat itu harga bensin belum semahal sekarang. Saat itu belum dilirik, hanya jadi pembicaraan kaum pecinta lingkungan. Namun seiring melambungnya harga bensin, popularitas Prius meroket.
Dalam triwulan pertama tahun ini, Toyota sudah menjual 43.000 unit atau 52% lebih banyak dari periode yang sama tahun lalu. Tahun lalu, Toyota menjual 140.000 Prius. Pada saat harga bensin di Amerika Serikat mencapai titik tertinggnya, Juli 2008 (US$ 4,14/gallon), penjualan Prius melesat. Tahun itu, Toyota menjual 158.000 Prius.
Di seluruh dunia, penjualan Prius terus tumbuh. Oktober 2010 lalu total penjualan Prius sudah melampaui angka 2 juta unit.
Sejak 11 tahun lalu, kata Carter, setiap tahun Prius selalu menjadi nomer satu di pasar hybrid. Saat ini 60% pasar hybrid dikuasi Prius.
Sejak diperkenalkan di Amerika Serikat tahun 2000, Prius diperkirakan menghemat 881 juta gallon bensin dibandingkan mobil konvensional seukurannya. Sedangkan emisi CO2 yang di tekan mencapai 12,4 juta ton. Daln lebih dari 97% Prius yang beredar sejak tahun 2000 masih aktif digunakan setiap hari hingga kini. Ini membuktikan daya tahan dan kualitas pembuatannya.